Rumah Tanggaku Hancur Karena Facebook dan BB. Renungkanlah Wahai Saudariku. !!!
Di sela-sela kesibukanku bekerja di konveksi, aku coba buka BB baru pemberian suamiku. Tidak lupa ku cobalah buka account facebookku. Kangen rasa-rasanya seru-seruan dengan rekan- rekan SMA dahulu.
Dari fb, ku mengetahui lelaki. Pemuda yang berhasil dengan perdagangan dan
pendidikannya.
Awalannya kami hanya sama-sama like status lama kelamaan berpindah sama-sama mengirim pesan. Dalam pesan-pesan yang singkat kami juga sama-sama detil kondisi. Walau dia paham saya istri serta ibu dari anak 4thn, dia tetaplah manis menanggapinya.
Dari situ, kami teruskan kirim pesan dengan sama sama tambahkan pin BB. Kirim photo serta berbuntut pada janjian selenggarakan pertemuan. Saya betul-betul khilaf serta terbuai situasi. Dia memanglah lebih ganteng dari suamiku serta tidak segan-segan memberi sepatu, seragam sekolah, seragam olah raga serta tas mahal untuk anakku. Asumsikan untuk beli barang tsb dia rela merogoh ATM nya.
Saya demikian terharu. Tersebut awal pertemuanku. Hari tersebut koment-komentny a mulai sedikit genit serta nakal. Serta anehnya saya tambah terhibur dengan inbok-inbok nakalnya. Awalilah setan merayapiku. Saya tidak segan-segan berikan photo telanjang dada permintaannya. Malam-malam yang ada penuh bunga-bunga bangkai bertebaran. Invite BB, FB dan mention twitter demikian berani, vulgar dan menantang birahi.
Saya tidak menganggap, walaupun telah beranak satu tapi
masih tetap ada perjaka yang suka pada. Belum lagi, di profilnya dia adalah mahasiswa dari satu diantara perguruan tinggi di jogjakarta. Minggu itu, di pertemuan ke-2, kami telah segera teliti in hotel di kotaku jakarta. Sebulan dia di jakarta bikin kami kerap adakan pertemuan sampai hingga pertemuan ke delapan. 3 bln. berlalu, saya mulai hamil. Saya terasa umum saja. Namun ke-2 orang tuaku bingung serta mempermasalahka. Pasalnya, udah satu tahun suamiku kerja di pengeboran lepas pantai luar jawa. Serta telah barang pasti gak pernah satu tahun ini menyentuhku. Saya tetaplah katakan pada mereka, kalau ini yaitu janin suamiku. Namun ke-2 orang tuaku tetaplah menuduhku lakukan serong.
Pada akhirnya, suamiku juga dituntut pulang. Tanpa basa-basi, suamiku juga teliti BB serta FB ku. Saya sekian bingung serta cemas. Masihlah ada pesan-pesan nakal ku di situ. Saya menangis sejadi-jadinya. Menyembah-nyembah, bertekuk lutut dihadapan suami serta ke-2 orangtua kandungku.
" Menantuku, cepat ceraikan dia, biarkanlah saya kehilangan anak gadis daripada kehilangan menantu serta cucu sebagus anda. " kata ibuku " Serta anda..! " ibu menudingku dengan mata berair. " Pergilah kemana kau ingin, saat ini juga. Serta jangan sampai kau tampakkan muka menjijikkanmu dihadapanku serta keluargaku. " Saya keluar tempat tinggal dengan tangisan anakku.
Bahkan juga untuk memelukpun saya tidak diizinkan. Ku cobalah minta pertanggung jawaban dari lelaki itu, tetapi BB FB nya telah tidak aktif lagi. Ku beranikan diri datang ke jogja universitas di mana dia kuliah. Di KABAG kemahasiswaan, nyatanya tidak menemukannya nama yang ku maksud. Saya berikan photo wajahnya, serta nyatanya tidak ada didapati muka yang seperti itu. Saya menangis sejadi-jadinya. Kandunganku telah nyaris 6 bln.. Duit sangu juga menipis. Tidak tahu kemana arah diuntung. Gak tahu Kemana nasib bakal membimbing. BB serta FB betul-betul memporak -porandakan tempat tinggal tanggaku.
# ibu-ibu, bebrapa papa serta bebrapa teman akrab ku yang baik, pakai BB FB sesuai sama kebutuhan serta kemanfaatannya, apabila tidak ada manfaaatnya serta jadi menjerumuskan kita dalam kemaksiatan, jadi untuk keutuhan serta kebahagiaan rumah tangga, berhati hatilah main FB, chating serta invite BB. http :// infogunamasakini. blogspot. co. id/
Silakan berbagi untuk kebahagiaan rumah tangga orang-orang paling dekat kita. Wallahu’alam bishshawab, ..
http://www.pakar-herbal.com/2016/05/rumah-tanggaku-hancur-karena-fb-dan-bb.html
Rumah Tanggaku Hancur Karena Facebook dan BB. Renungkanlah Wahai Saudariku. !!!
Reviewed by Unknown
on
20.57
Rating: